Cinta Buta atau Kebodohan

Perna gak sih kamu di aniaya oleh pacarmu sendiri??, kamu dipukulin, ditendang, ditampar atau apalah perbuatan yang mebuat hati dan raga kamu sakit banget. Apalagi dia membuat harga diri kamu jatuh atau dia menghina diri kamu habis-habisan. Sumpah ngga’ habis pikir banget, baru jadi pacar aja sudah berani berbuat kekerasan gitu!. Gimana kalau sudah “merid” sama doi., besar kemumgkinan dia khilaf lalu ngebunuh kamu atau ngga’ harta kamu bias dikuasai olehnya!.
KDP (Kekerasan Dalam Pacaran) , mampus aja tuh cowo’. Sudah buat cewe’ menderita gitu. Dan jika kamu diposisi sih cewe’ itu, apa yang bakalan kamu lakuin?. Kamu pergi ninggalin dia dan ngga’ akan perna ingat dia lagi atau bahkan sebaliknya, kamu masih memberi kesempatan kepadanya tuk kesekian kalinya?. Padahal itu cowo’ sudah sering banget berbuat kayak itu ke kamu.
Kisah diatas itu nyata lho!, aku dapet dari pengalaman temen ku sendiri. Sebenernya ku ngga’ enak mo tulis ini cerita Karena ini cerita pribadi milik dia, bahkan orang tuanya pun ngga’ tau tentang kisah asmara yang menyedihkan ini. Sebut aja inisial itu cewe’ “A”. dia temen aku dari kecil. Rumah kami ngga’ jauh, bias dibilang tetanggan karena rumahnya terbatas oleh 3 rumah dari rumahku. Aku simpati ke dia makanya ku bela-belain buat neh cerita.
“A” Terlahir dari keluarga yang cukup kaya raya, karena bokapnya adalah SH atau “Sarjana Hukum” plus merangkap salah satu orang terpenting dikota ini. Apa yang dia butuhn pasti ada koq!. Pasti bias dengan mudah dia dapatkan dengan sedikit rayuan ke bokap atau nyokapnya. Tapi belakangan ini ortunya sudah ngga’ percaya lagi kepadanya, karena seringnya dia berbohong kepada ortunya dan yang lebih parah lagi, dia sudah berani curi uang bokapnya. Sialnya lagi dia ketahuan. Dari kejadian itu, keluarganya sudah ngga’ percaya lagi ke dia. “A” adalah seorang mahasiswi ext. bagian fakultas hukum semester 3 di Universitas Negeri di sini. Pulang pergi kekampus, dia selalu di jemput oleh supir pribadi keluarganya. Nasibnya sunggu beruntung karena terlahir dikeluarga yang sangat kaya, tapi nasib percintaannya sungguh tragis banget. Menjadi korban aniaya pacar sendiri.
Pacarnya yang baru tamat SMA tahun 2009 ini, disalah satu sekolah swasta disini. Bias dibilang itu cowo’ ngga’ selevel sama “A”, bahkan mungkin kehidupan cowo’ itu berbanding terbalik dari kehidupan “A”. tapi jika cinta sudah bicara susah buat “A” untuk melupakan cowo’ itu. Sudah beberapa kali mereka putus nyambung. Tapi dasar sih “A” adalah cewe’ lugu atau bodoh!. Dan dengan mudahnya mereka bias kembali pacaran lagi. Padahal apa yang telah cowo’ itu lakuin dan telah membuat hancur hatinya sangatlah tidak wajar. Jika orang tua “A” tahu, pasti mereka menangis tanpa hentinya.
Sumpah, kalau ku liat dari itu cowo’ nggak ada bagus-bagusnya!. Ngga’ ada yang bias diambil dari itu cowo’. Pinter ngga’, ganteng ngga’ dan kaya juga ngga’ plus ngga’ sopan banget!. Ku ngga’ habis piker, kenapa ada cowo’ yang seperti itu. Oke, misalkan kalau adapun hanya 1 dari 100 cowo’ yang ada dibumi ini. Mendingan kalau itu cowo’ yang ngebiayai hidup “A”, eh.. ini malah kebalikannya. Setiap itu cowo’ sudah nyiksa sih “A”, pasti dia bilang kalau yang salah itu sih “A” dan gara-gara “A” juga dia jadi begitu dan menbuat hancur hidupnya sekarang ini!. Pkir aja coba. Dimana-mana cewe’ itu kebanyakan yang jadi korban. Apalagi diliat dari kisahnya sih “A”.
“A” yang ngga’ bisa bersikap tegas dan selelu lemah dihadapan cowo’ itu. Tapi yang membuat ku kian kesal pada “A”, kalau “A” dimarahi atau dibentak oleh bokap atau nyokapnya karena kesalahnnya “A”, pasti “A” ngelawan ortunya habis-habisan malahan kata-kata yang tak wajar disampaikan kepada ortunya pun terucap keluar dari mulutnya. Kenapa pada cowo’ itu ia bisa patuh tanpa perlawanan apapun!. Dasar emang bener-bener cewe’ bodoh, kata itu yang perna terucap oleh ku pada “A”.
Ku kasihan banget liat dia kayak itu, ku dan temen ku sudah berkali-kali memberinya nasihat dan saran kepadanya. Eh.. lagi-lagi, itu nasihat dan saran dari kami hanya sebagai angina lalu aja, masuk kuping kanan dan keluar kuping kiri!. Cape’ buat nasihatin dia, kalau itu cowo’ sudah nelpon “A” dan dengan tampang tanpa dosa dia minta maaf. Dan lagi-lagi dengan mudah itu cowo’ mendapatkan maaf dari “A”. terakhir “A” cerita kalau dia kena sisksa sama itu cowo’ gara-gara itu cowo’ lagi perlu uang untuk beli cat pilox yang akan digunakannya untuk perayaan kelulusan itu cowo’. Oke, ntar ku kasih tapi beberapa menit nih lagi karena mau bantuin bokap yang mau berangkat kerja.”saat “A” berkata dengannya melalui handphone. Eh.. ngga’ tau nya tuh cowo’ marah, dia ngga’ mau nunggu lama. Lalu tuh cowo’ pergi tanpa basa-basi lagi ke “A”. kemudian “A” nyusul itu cowo’ kesekolahnya, karena “A” yakin kalau itu cowo’ belom pulang dari sekolah terus “A” mau kasih uang yang “A” janjiin tadi ke cowo’ itu. Entah tau kenapa itu cowo’ langsung ngajakin “A” balik kerumah itu cowo’, dan sesampai dirumah itu cowo’ tanpa pembicaraan lagi tu cowo’ langsung marah besar pada “A”. dan disitu pula untuk kesekian kalianya “A” kena siksa, tapi kali ini adalah perbuatannya yang paling kejam. Pisau yang hamper tertusuk diperut “A”, tapi “A” langsung menepis dan membuang itu pisau. Dan kali ini lengan kiri “A” yang terkena goresan pisau lalu berdarah, kemudian gallon tempat isi air dilempar kearah “A”, wajah “A” ditampar berulang-ulang kali, dan sepatu pun ikut mendarat dimuka “A”. perut “A” yang terkena tendangan itu cowo’ dan caci maki hinaan pun terlontarkan dari mulut iut cowo’ bajingan. Tapi apa yang bisa “A” lakuin?, dia hanya bisa meminta maaf atas kesalahan yang sebenarnya bukan perbuatanya semata dan tanpa perlawannan apapun. “A” hanya bisa menangis dan membisu serta meminta agar itu cowo’ berhenti menyakitinya. Kemudian perlakuan itu cowo kepada “A” dilihat oleh adiknya itu cowo’, dan adiknya pun menyuruh agar sih “A” lari dari situ dan kembali pulang kerumah. Dan bodohnya lagi sih “A” merasa bersalah atas semua perbuatan yang dilakukan ke cowo’ itu.
Dari situ pun “A” baru bercerita yang sebenarnya tentang itu cowo’. Dasar parasit kelas atas itu cowo’, gila bener… yang ngebiayain sekolah doi selama ini adalah “A”, kalau “A” ngga’ kasih duit besar kemungkinan itu cowo’ ngga’ bisa ikut ujian. Terus motor yang baru dibeli itu cowo’ ternyata pemberian sih “A”, dengan potongan uang jajannya sebulan tanpa sepengetahuan orang tua “A”. “A” yang membayar kreditan motor itu cowo’!. Dan itu cowo’ selalu minta traktir “A” buat makan-makan diluar yang pastinya tiap hari. Dasar cowo’ parasit plus otak mesum!!. Apa yang cowo’ itu pinta pasti “A” kasih tanpa harus piker 2x. padahal sih “A” bisa ngedapetin cowo’ yang bener-bener 1 level sama dia, dan mungkin juga mendapatkan anak pejabat!. Emang seihh.. face nya “A” itu ngga’ begitu cantik, yah.. ngga’ ada yang pefect di dunia ini. Tapi dengan uang dia bisa merubah semuanya koq, make over jadi seorang putri itu pasti bisa dia dapetin.
Dasar itu cowo’ sudah dikasih enak, eh.. malahan minta lebih. Awalnya malu-malu mau minta ini itu, tapi sekarang sudah jadi benalu!. Mintanya ngga’ diturutin doi main kasar seenaknya saja. Nggak tahu deh apa yang ada didalem pikiran itu cowo’. Mungkin dia ngedeka=etin “A” dan mau jadi pacar “A” karena “A” adalah satu-satunya donator uang buat dia menggapai semua impian yang mustahil dia capai!. Dan ku juga ngga’ bisa berbuat apa-apa, karena itu urusan mereka. Cuma mau berdoa aja semoga semuanya mendapatkan yang terbaik aja deh!. Amiienn..

2 comments:

FaiK Fauzi MuLaCheLLa mengatakan...

Ya ALLAH...

Bejat Bener tuh Cowok...

Moga Allah membalasnya dengan balasan yang setimpal...

n Semoga si "A" Selalu sabar n mendapat RahmatNYa...

Amin...

Btw gmn kabar si "A"??

CV. JOEVIN Mechanical & Electrical Supplier mengatakan...

mirip ma kisah gw tuh si "A".. :(

Posting Komentar